Sinopsis Love Revolution Episode 2 (Recap Full) – Untuk menyaksikan daftar lengkap selengkapnya di goresan pena yang ini. Cerita makin seru, di saat Joo Young berupaya menyatakan cinta terhadap JaRim.
Wang Ja Rim ternyata memiliki seorang adik perempuan yang tinggal bersamanya. Mereka sering meributkan perkara sepele. Seperti halnya di saat keduanya bangkit pagi Ja Rim dengan adiknya saling berebut untuk ke kamar mandi.
Akhirnya mereka melakukan suten dan Ja Rim yang memenangkannya. Adik Ja Rim tidak ingin kakaknya membasahi air pada dudukan di toilet.
Ternyata Ja Rim belakang layar perempuan yang usil dan nakal. Dia justru sengaja mencipratkan air pada dudukan toilet itu.
JooYoung, KyungWoo dan JaRim berangkat bersama. Diam-diam JooYoung memasukkan permen lolipop dalam tas dan jaket Ja Rim di hari White Day.
Ketika berada di halte bus, Ja Rim sungguh kesal. Ia menentukan untuk pergi berangkat sendiri dan bus meninggalkan mereka.
Di kelasnya, Ja Rim menceritakan kekesalan Dia terhadap kedua sahabatnya Min Ji dan Ah Ram.
Meski sudah dimarahi dan dibenci oleh JaRim, pengejaran cinta Joo Young tidak berhenti begitu saja. Dia pantang menyerah, kali ini Ia berupaya untuk mendapat nomor telepon Ja Rim tetapi diabaikannya.
Kemudian Joo Young memiliki wangsit untuk bermain musik gitar dan menyebut nomor miliknya biar Ja Rim menghubunginya.
Joo Young mengikuti kemana pun JaRim pergi. Hal ini menjadikannya risih dan kesannya Jarim kesal. Ia sungguh murka terhadap Joo Young dan menghantam tangannya sampai gitar yang Ia bawa terjatuh hancur.
Kyung Woo dan sobat Joo Young yang lain menyaksikan hal ini dari kejauhan. Meski sudah diperlakukan seumpama itu, ternyata Joo Young masih belum menyerah.
Ja Rim kesannya memerintahkan Kyung Woo untuk mengirim nomornya terhadap Joo Young.
Perjuangan Joo Young tetap berlanjut, setelah dari ruang UKS sekolah, Dia menjajal menyatakan cinta terhadap Ja Rim menggunakan suatu penggaris, tetapi Ia kesal dan meninggalkannya.
Kini perasaan Joo Young sungguh-sungguh sedih. Kyung Woo mendatanginya dan alasannya merupakan hujan turun, Dia berbincang anjuran yang terbaik.
Karena Ia tahu kalau Jarim tidak menenteng payung hari ini, Ia memerintahkan Joo Young untuk berbincang payung dan pulang bersamanya.
Kyung Woo membantunya dan menyembunyikan payung sobat JaRim Min Ji dan Ah Ram biar para sobat itu tidak meminjamkan payungnya terhadap JaRim.
Ketika Joo Young ingin berbincang payungnya, JaRim justru berlari pulang kemudian Joo Young mengejarnya.
Di segi lain Ah Ram dan MinJi yang kesal alasannya merupakan tahu payungnya disembunyikan Kyung Woo.
Akhirnya AhRam meninju Kyung Woo dengan pukulannya sempurna di depan sahabatnya. Lalu mereka melanjutkan makan bareng dan membicarakan Joo Young dan JaRim.
Di perjalanan Ja Rim kesal, walaupun Joo Young berupaya untuk berbincang payungnya tetapi Ia menolak sampai payung itu rusak.
Mereka berdua tiba di depan apartemen Ja Rim. Kartu milik JaRim untuk masuk gedung apartemen itu terjatuh di jalan di saat mereka berdua bertengkar.
Awalnya Joo Young meninggalkan JaRim sendirian, tetapi Ia balik lagi dan berbincang mantelnya. Ia tidak ingin Ja Rim kedinginan dan terkena flu. Joo Young juga memamerkan untuk pergi ke rumahnya.
Namun di saat JaRim sudah siap untuk pergi ke kawasan Joo Young, justru seseorang dari apartemen gres saja keluar gedung itu dan kesannya pintu terbuka. Joo Young menahan pintu dan membiarkan Ja Rim masuk.
Setelah itu, Ja Rim berbincang mantel, payung, dan minum terhadap Joo Young. Dia juga tak mau kalau Joo Young terkena flu.
Di luar gedung, Adik JaRim berpapasan dengan Jo Young. Ketika di dalam rumah Ia kesal, ternyata mantel yang diberikan Ja Rim bukan miliknya melainkan punya adiknya.
Karena hal ini, Dia justru tersenyum dan menawan hati adiknya.
Setiap gambar pada konten ini dimiliki oleh iQIYI.