Sinopsis Drama Korea Flower of Evil tvN Episode 7 (Recap Full) – Untuk tahu akan daftar lengkap bisa baca di goresan pena yang ini. Sedangkan Kamu juga sanggup lihat Episode sebelumnya baca di sini.
Heesung terbangun dan jiwon menampilkan jam tangan untuknya dengan argumentasi tim forensik dan polisi tidak memperoleh jam tangan miliknya. Heesung terkejut sebab ia bangkit terlambat sehingga jiwon yang akan mengirimkan eunha.
Heesung merencanakan jus untuk istri dan anaknya. Heesung menanyai jiwon mengapa gembok ruang bawah tanah rusak.
Jiwon berargumentasi bila temannya memerlukan alat bantu jalan untuk anaknya sehingga ia bertujuan menampilkan milik eunha dikala kecil dulu. Jiwon mengajukan pertanyaan apakah heesung mempunyai waktu siang nanti. Heesung menyetujuinya.
Moojin menerbitkan rekaman yang ia peroleh dari saksi sehingga siapa pun berasumsi bila do hyun su lah kaki tangan do min seok.
Do haesoo yang sedang di minimarket tak sengaja menyaksikan isu itu pribadi ketakutan dan menjatuhkan jus yang akan ia beli hingga berceceran seumpama darah dan mengingatkannya ihwal kendala pembunuhan kepala desa. Ia pun pribadi lari pergi.
Jiwon tiba ke sekolah do hyunsu dikala masih kecil dan menyaksikan rekaman konseling. Setelah melihatnya, jiwon merasa bila hyunsu anak yang wajar saja dan mengapa semua menilai anak itu aneh.
Kemudian bu guru menyetelkan rekaman terakhir dimana hyunsu tabrak dengan temannya sebab ia mempunyai problem dengan perekemam bunyi milik hyunsu. Karena perekam bunyi itu menghasilkan do hyunsu seumpama sedang kerasukan dan tidak ada yang berani mengambilnya.
Jiwon mengambil tas milik hyunsu yang diberikan oleh istri nam soon gil. Ia memperoleh alat perekam itu dan menjajal mendengarkannya. Kemudian ia tiba ke kedai makanan tiongkok dimana hyunsu pernah bekerja.
Ia menanyakan ihwal alat perekam itu. Pemilik kedai makanan itu juga menerangkan bila hyunsu niscaya akan bereaksi gila bila menyingung alat itu.
Heesung berjumpa dengan ayahnya. Ayahnya memarahinya sebab isu yang tersebar seumpama memojokkan hyunsu selaku pelakunya. Heesung menyampaikan bila rekamn itu bukan suaranya.
Namun, ayahnya tidak percaya. Ayahnya menyuruhnya untuk secepatnya pergi jauh bila ia berisiko tertangkap lembap dan ia akan mempertahankan anak istrinya. Heesung merasa kesal karena ia kira ayahnya akan bahagia sebab ia mengakhiri kendala itu tanpa membunuh park kyung choon.
Malam harinya jiwon sedang menonton isu ihwal hyunsu dan rekaman saksi. Heesung menyampaikan bila moojin sedang naik daun kini atas ksus ini.
Kemudian jiwon menanyakan waktu kosong untuknya siang esok. Heesung pun menyangka mereka akan berkencan. Setelah jiwon masuk kamar, heeusng keluar ke balcon dan menelpon moojin.
Namun, moojin yang sedang mabuk menyampaikan bila ia tidak mau yakin dengan heesung dan ia sudah btidak takut lagi kepadanya. Heesung menyampaikan bila rekaman itu bukan suaranya.
Keesokkannya atasan moojin membangunkan moojin yang mabuk semalam dan tidur di meja kantornya. Dengan terkejut moojin terbangun sebab menyaksikan haesoo yang tiba menemuinya.
Mereka pun berbincang-bincang di suatu café. Moojin mengajukan pertanyaan kabar haewoo yang selam ini tidak pernah bertemu. Haesoo menginformasikan bila ia sudah dipecat.
Ia meminta moojin untuk menyaksikan ke arah lelaki yang duduk di bersahabat mereka dan menyampaikan bila orang itu yakni reporter yang terus memburu haesoo sebab menyangka diirnya menyembunyikan adiknya. Ia meminta moojin untuk pergi ketempat dimana cuma mereka berdua.
Moojin mempersilakan haesoo masuk ke apartemennya yang berantakan. Ia merencanakan masakan dan segaelas anggur untuknya. Haesoo menyaksikan pernghargaan moojin dan bersyukur moojin hidup dengan baik.
Moojin menyampaikan bila ia masih terus memikirkannya dan menyampaikan bila undangan putus darinya itu tidak serius. Haesoo menegak sgelas anggur dan menyampaikan bila tekaman itu bukan lah hyunsu dan persekutuan do minseok itu bukanlah adiknya.
Moojin terus sangsi dan memerintahkan haesoo untuk tidak melindungi adiknya sebab adiknya ini sudah hidup dengan baik tanpa memikirkanm haesoo. haesoo kesal dan menyampaikan bila diirnyalah yang membunuh kepala desa itu. Moojin tidak dapat berkata-kata.
Semua atasan polisi sedang rapat dan mereka bertujuan untuk mengambil kendala pembunuhan beranti itu. Kemudain atasan nya menanyai woocheol apa yang sedang dilaksanakan timnya.
Hojoon menerangkan kendala pencurian sayuran tapi jaesub justru tertidur sebab tidak kesengsem dengan kendala itu.
Jiwon yang gres saja tiba tidak mempedulikan hojoon dan menyampaikan bila ia mesti mengelola sesuatu yang lebih penting.
Eunha dan ibunya jiwon tiba ke apotek milik mija. Ia menitipkan eunha sebab mesti pergi ke suatu tempat. Mija menolaknya tapi ibunya jiwon tidak mempedulikannya dan memerintahkan mija mempertahankan cucunya bergantian.
Ia juga mengingatkan mija biar menampilkan makan malam untuk eunha. Kemudian eunha memerintahkan neneknya unutk tidak kalut sebab ia akan menjalankan soal.
Mija menyaksikan bnuku yang dilaksanakan eunha melampaui tingkat kelasnya sehingga ia pribadi mengambilnya dan merobeknya serta mengajukan pertanyaan apakah ibunya yang memerintahkan menjalankan semua ini.
Sambil menangis ketakutan eunha menginformasikan nenknya bila ia menjalankan ini sebab ia ingin. Karena ingin menenangkan cucunya, mija mengajukan pertanyaan apa yang dapat menghasilkan eunha berhenti menagis. Eunha meminta neneknya untuk membelikan egg tart kesukaannya.
Heesung menyetel rekaman saksi . lalu jiwon datang. Ia menceritakan kasuas do hyunsu dan menampilkan tas yang ia dapatkan. Ia menampilkan alat perekam bunyi itu dan buku sketch milik do hyunsu.
Jiwon meminta rekomendasi suaminya apakah ada kemmungkinan do hyunsu menghasilkan logam dan melakukan pekerjaan di pengerajin logam sebab ia memperoleh info bila hyunsu tidak ingi kehilangan kemampuannya menjadi pengerajin. Setelah menyaksikan buku sktch milik hyunsu, heesung pribadi terpana sebab motif yang ia buat sama persis dengan yang ada di buku itu.
Jiwon terus menyampaikan bila ia mesti menagkap do hyunsu sendiri sebab timnya tidak menanggulangi kendala itu. Ia juga mengajak heesung unutk mengantarnyanke bengkel do minseok karena dikala isu memberitakan bengkel itu, ia menyaksikan beberapa kerajinan masih ada disana sehingga ia mau memeriksanya. Heesung pun menyepakati hal itu.
Di dalam kendaraan beroda empat heesung mengajukan pertanyaan terhadap jiwon mengapa ia sungguh kesengsem dengan kendala do hyun su. Jiwon menginformasikan bila do hyunsu sedang ramai dibicarakan sehingga bila ia bisa menangkapnya maka ia bisa naik jabatan dan menjadi polisi eksekutif. Ia juga tidak mau membiarkan do hyunsu hidup secara bebas.
Sesampai disana jiwon merasa was was sebab semua terlihat gelap dan kelam. Heesung menyaksikan coretan di pohon yang mengingatkannya pada kakanya sebab dikala masih kecil kaknya menghasilkan gesekan di pohon untuk mengukur tinggi hyunsu dan bila sudah meraih tinggi itu maka haesoo akan mencari ibunya.
Karena pintu terkunci, heesung menjajal memerintahkan jiwon untuk kembali ke mobilnya. Namun, jiwon memperoleh suatu jendela sehingga mereka bisa melalui di sebelah sana.
Setelah disana, mereka memperoleh kerajinan milik hyunsu dan jiwon menanyakan keahlian yang dimiliki hyunsu terhadap heesung. Heesung mengatakn bila karya yang mereka dapatkan ini yakni karya yang baru memulai sehingga tidak ada yang bisa menjadi ciri khusus teknik yang dipakai hyunsu.
Jiwon terus menyampaikan bila mungkin hyunsu yang kini sudah menjadi lebih proffesional. Heesung menjajal mengajak jiwon utnuk kembali sebab mereka tidak memperoleh apa-apa.
Namun, jiwon meminta waktu untuk menyaksikan ruang bawah tanah yang ada di sana sekalian dan bila heesung tidak mau biar jiwon yang tiba sendiri. Akhirnya heesung ikut dan ia tidak tahu bila jiwon sudah merencanakan pistol untuk pertahanan dirinya.
Sesampai disana jiwon menyetel perekam bunyi itu dan menyampaikan bila hyunsu akan bereaksi bila ada orang yang bermain0main dengan perekam bunyi itu. Suara yang terdengr seumpama bunyi yang sungguh sedih.
Heesung pun mengajukan pertanyaan apakah akan ada orang lagi yang akan datang. Jiwon menyampaikan bila pemilik kedai makanan tiongkok akan tiba dan tiba-tiba teleponnya berbunyi dan pemilik kedai makanan menyampaikan bila ia sudah sampai.
Hal ini menghasilkan heesung pribadi bersikap ketakutan dan gila yang menghasilkan jiwon bersiap dengan pistol yang disembunyikan di balik blazernya. Namun, heesung justru nyaris terjatuh pingsan sehingga jiwon menuntunnya ke dalam mobil.
Jiwon sungguh kesal sebab rencana biar heesung menampilkan jati diri selaku hyunsu gagal dan ia sudah membohonginya selama empat belas tahun. Jiwon pun menanyakan keadaanya apakah suaminya ini perlu ke tempat tinggal sakit tapi heesung meminta istrinya untuk pulang saja dan beristirahat.
Pemilik kedai makanan tiongkok hingga di perayaan ajal soon gil dan menelpon jiwon. Jiwon mengatakn bila ia akan menemuinya setalah di seoul saja.
Sesampai di rumah mereka tertidur. Heesung bangkit mengendap-endap dan pergi ke tempat tinggal moojin untuk mengumumkan ihwal jiwon yang bersikap aneh. Moojin terus kepikiran dengan ucapan haesoo yang mengaku bila dirinya lah yang membunuh kepala desa dikala dulu.
Tanpa disadari jiwon bangkit dan menyaksikan suaminya pergi. Ia pribadi membuka laptop nya dan mulai melacak suaminya mengunakan gps yang terpasang pada jam tangan yang diberikannya.
Foto By VIU and TVN